Kabar Berita Ponpes Assholach

Pengajian Rutin Alumni : Cerita Suara Sandalnya Shabat Di Surga
Minggu, 8 September 2024

Pagi hari yang penuh berkah ini, Pondok Pesantren Assholach Kejeron menggelar pengajian rutin bersama, yang dihadiri oleh para alumni putera puteri pesantren Assholach. Acara ini menjadi momentum untuk mempererat ukhuwah islamiyah dan meningkatkan kecintaannya terhadap ilmu agama di tengah-tengah masyarakat.

Pengajian dilakukan pada hari Ahad 8 September 2024, dimulai tepat pukul 08.00 WIB dengan pembukaan oleh salah satu alumni yang mengajak seluruh jamaah untuk bersama-sama merenungkan makna dari ayat suci Al-Qur’an. Suasana ruang ibadah pun seketika dipenuhi dengan hening dan khusyuk, sebagai ungkapan rindu akan petunjuk Allah SWT.

Acara dilanjutkan dengan kajian kitab kuning oleh pengasuh Ponpes Assholach Gus Lutfil Hakim, yang membahas tentang keutamaan sholat sunah tahiatal masjid dan solat sunah tahiatal wudu’. Seperti yang diceritakan Nabi Muhammad pernah mendengar suara sandal bilal berjalan disurga lalu nabi muhammad bertanya kepada Bilal amalan apa yang dilakukan setiap harinya hingga bisa mempunyai keistimewaan seperti itu, Bilal menjawab bahwa ia tidak pernah meninggalkan sholat sunah tahiatal wudu’. Dan beliau menyimpulkan kalau sholat sunah tahiatal wudu’ menjamin kita (hamba allah) bisa masuk surga.

Dan beliau juga menjelaskan bahwa sholat sunah tahiatal masjid atau sholat sunah setelah wudu’ tidak harus diniatkan setelah wudu’ atau baru masuk masjid langsung sholat, tetapi bisa dilakukan dengan sholat apa pun. Misal kamu masuk masjid terus sholat duhur itu sudah termasuk sholat tahiatal masjid atau kamu selesai wudu’ kemudian sholat asar atau sholat qobliyah asar itu sudah termasuk sholat tahiatal wudu’.

Dan beliau menjelaskan didalam sholat tahiatal masjid, sholat sunah maghrib, sholat istikharah, sholat ihram, sholat thawaf itu disunatakan membaca surat al kafirun dan surat al Ikhlas.  Menurut beliau surat al Ikhlas adalah surat yang istimewa.

Dan beliau bercerita bahwa pernah suatu ketika Nabi Muhammad bersama sahabat-sahabatnya bersantai kemudian melihat ada jenazah yang lewat didepanya. Kemudian Nabi Muhammad bertanya. Orang yang meninggal itu mempunyai hutang atau tidak. Lalu ada yang langsung menjawabnya iya. Dia mempunyai hutang-hutang empat dirham Lalu Nabi Muhammad berkata bahwa Nabi Muhammad tidak mau mensholati mayat itu karena mempunyai hutang.

Selang beberapa waktu malaikat Jibril turun menemui Nabi Muhammad. Beliau berkata.
Kanjeng Nabi, Gusti Allah menitipkan salam kepada engkau. Lalu malaikat Jibril menjelaskan bahwa dirinya diutus Allah, dirinya diperintah untuk menjadi manusia lalu pergi kekeluarga orang yang meninggal itu dan Allah menyuruh dirinya untuk melunasi hutang hutang mayat tersebut.

Nabi Muhammad kagum dengan penjelasan malaikat Jibril lalu bertanya kepada malaikat Jibiril, orang itu mempunyai amalan apa sehingga mempunyai keistimewaan itu malaikat ucap Nabi Muhammad. Lalu Malaikat menjelaskan bahwa mayat itu setiap hari setiap malam selalu membaca surat al Ikhlas sebanyak seratus kali.

Bagikan artikel ini ke :

Recent Posts